Sistem Periodik dan Struktur Atom

1.Sistem periodik unsur
a). Perkembangan sistem periodik  unsur.
Pengelompokan unsur-unsur pada sistem periodik berdasarkan kemiripan sifat kimianya. unsur-unsur yang mempunyai kemiripan sifat kimia diletakkan pada satu jalur vertikal yang disebut golongan. Perkembangan dasar pengelompokan unsur-unsur adalah sebagai berikut:

1.     Pengelompokan unsur (logam dan non logam).

 Berdasarkan kemiripan sifat fisik, unsur-unsur dikelompokkan menjadi dua yaitu unsur logam dan non logam. Unsur logam misalnya besi, emas dan tembaga, sedangkan unsur bukan logam misalnya karbon, belerang, oksigen dan nitrogen.

2. Hukum Triade Dobereiner (1829).

    Doberenier mengelompokkan unsur-unsur berdasarkan kemiripan sifat kimia dan kenaikan massa atom. Tiga kelompok terdiri atas tiga unsur yang disebut TRIADE.

Hukum Triade berbunyi, "Jika tiga unsur di dalam triade disusun menurut kenaikan massa atomnya, massa atom unsur di tengah (ke-2) sama dengan massa atom rata-rata unsur ke-1 dan ke-3".

3. Hukum  oktaf Newlands (1863)

    Hukum oktaf dari Newlands berbunyi, "Jika unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atomnya, sifatnya akan berubah secara teratur atau periodik. "Artinnya sifat-sifat unsur akan terulang lagi pada setiap unsur ke-8. Sifat unsur ke-8 mirip dengan sifat unsur ke-1, sifat unsur ke-9 mirip dengan sifat unsur ke-2, dan seterusnya. Kelemahan hukum ini adalah pengulangan setiap delapan unsur hanya cocok untuk unsur-unsur yang massa atomnya kecil.

4. Sistem periodik Mendeleyev dan Lothar Mayer (1896).

    Pada tahun 1896 Mendeleyev dan Lothar Mayer secara bersamaan menggolongkan unsur-unsur berdasarkan massa atom dan sifat-sifat yang menghasilkan  daftar unsur yang hampir sama. Lothar Mayer menggolongkan unsur berdasarkan sifat-sifat kimia unsur, sedangkan Mendeleyev berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya. Penemuan Mendeleyev pada perkembangan selanjutnya lebih banyak digunakan dan disebut sistem periodik Mendeleyev.
Hukum periodik  dari Mendeleyev berbunyi,"sifat-sifat unsur merupakan fungsi periodik dari massa atom relatifnya". Hal ini berarti jika unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya,sifat-sifat unsur berulang secara periodik. Unsur-unsur yang sifatnya serupa diletakkan pada lajur vertikal yang disebut golongan. Pengelompokan ini lebih mementingkan kesamaan sifat unsur-unsur daripada kenaikan massa atom relatifnya.
Kelemahan Hukum periodik Mendeleyev yaitu adanya tempat-tempat kosong dalam tabel periodik yang terbentuk, atau hukum periodik tidak terpenuhi, sedangkan kelebihannya adalah unsur-unsur yang belum ditemukan dapat diramalkan sifat-sifatnya secara tepat.

5. Sistem Periodik Modern Moseley (1914)
    Hukum periodik Mendeleyev diperbarui oleh Moseley menjadi hukum periodik modern atau sistem periodik panjang. Hukum periodik modern berbunyi,"sifat-sifat unsur merupakan fungsi periodik dari nomor atomnya". Hal ini berarti jika unsur-unsur disusun berdasarkan kenaikan nomor atomnya, kesamaan sifat-sifat unsur berulang secara periodik.